Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman
Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman | Referensi terbaru di 2017 via web Cara Menanam. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Cara Menanam. Artikel ini di beri judul Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman. Konten ini untuk anda pembaca setia https://caramenanamkebun.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Cara Menanam dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Cara Menanam di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman di bawah ini dari situs web Cara Menanam.. .
Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk Fase Vegetatif Bagi atau bisa juga dikatakan untuk diaplikasikan era usia tanaman berada dalam fase vegetatif ataupun masa pertumbuhan. Komposisi bahan yng dipakai terdiri dari 1 liter EM4, 5 buah berenuk, 5 kg daun gamal, ½ kg terasi, 1 kg gula pasir, 30 kg kotoran kambing, serta air secukupnya. Cara pembuatanya merupakan: 1. Kotoran kambing, daging buah berenuk, daun gamal yng telah dihancurkan, gula, terasi serta EM4 dimasukkan ke dalam drum plastik. 2. Masukan air perlahan-lahan sambil diaduk-aduk. Pemberian air ini kira-kira hingga sejengkal dibawah permukaan drum. 3. Tutup mulut drum agar air hujan serta sinar matahari tak masuk ke dalamnya, serta simpen drum ditempat yng teduh. 4. Setiap 3 hari sekali tutup dibuka lalu diaduk-aduk selama 15-30 menit. Genakan pengaduk yng bersih serta terbuat dari bahan kayu/bambu/plastik. 5. Sesudah 8-10 hari cairan nutrisi disaring serta siap bagi atau bisa juga dikatakan untuk dipakai.
Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk Fase Generatif Nutrisi ini terdiri dari dua komposisi yng hasil akhirnya digabungkan. Penggunaannya era tanaman memasuki fase generatif ataupun menjelang berbunga. a) Nutrisi-1 Komposisi bahan terdiri dari batang pisang 50 kg, gula pasir 5 kg, EM41 liter serta air 50 liter. Cara pembuatanya merupakan: 1. Iris-iris batang pisang, sekecil mungkin. 2. Larutkan EM4, gula serta air dalam drum plastik. Sambil diaduk-aduk masukan irisan batang pisang tidak banyak demi tidak banyak. 3. Tutup drum rapat-rapat. Pastikan sinar matahari serta air hujan tak masuk, serta simpen drum ditempat yng teduh. 4. Sesudah dua minggu irisan batang pisang diangkat serta diremas-remas hingga airnya habis, lantas cairannya disaring. b) Nutrisi-2 Komposisi bahan terdiri dari sabut kelapa 5 kg, EM4 1 liter serta air 100 liter. Sabut kelapa serta EM4 dimasukan kedalam drum. Sesudah itu, drum diisi air serta ditutup rapat. Agar bisa hasil nya sempurna, sabut kelapa Perlu terendam air. Sesudah dua minggu air akan berganti warna menjadi coklat kehitaman. Selanjutnya sabut diangkat serta airnya disaring.
Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk fase generatif ini adalah campuran dari ¼ bagian nutrisi-1dan ¾ bagian nutrisi-2.
Dalam pengaplikasiannya kedua nutrisi ini, baik yng bagi atau bisa juga dikatakan untuk fase vegetatif maupun generatif, mampu disiramkan ataupun disemprotkan yang dengannya mengencerkannya (mencampur) dulu yang dengannya air.
Sumber : http://kompakmandiri.blogspot.co.id/2011/01/pembuatan-nutrisi-untuk-tanaman.html Sponsored Links loading... Loading... .
Source Articles & Image : petanitop.blogspot.com
Pembuatan Nutrisi Bagi atau bisa juga dikatakan untuk Tanaman
Semisal halnya kita-kita, tanaman pun memerlukan asupan nutrisi yng cukup yang dengannya kombinasi yng tepat, baik makro maupun mikro, pada setiap fasenya agar bisa mampu tumbuh, berkembang, serta bereproduksi yang dengannya sempurna. Disaat ia mengalami kekurangan nutrisi, tanaman menunjukan gejala-gejala yng tak sehat. Begitu pun sebaliknya, disaat asupan nutrisi berlebihan, memicu efek yng tidak lebih baik bagi tanaman.Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk Fase Vegetatif Bagi atau bisa juga dikatakan untuk diaplikasikan era usia tanaman berada dalam fase vegetatif ataupun masa pertumbuhan. Komposisi bahan yng dipakai terdiri dari 1 liter EM4, 5 buah berenuk, 5 kg daun gamal, ½ kg terasi, 1 kg gula pasir, 30 kg kotoran kambing, serta air secukupnya. Cara pembuatanya merupakan: 1. Kotoran kambing, daging buah berenuk, daun gamal yng telah dihancurkan, gula, terasi serta EM4 dimasukkan ke dalam drum plastik. 2. Masukan air perlahan-lahan sambil diaduk-aduk. Pemberian air ini kira-kira hingga sejengkal dibawah permukaan drum. 3. Tutup mulut drum agar air hujan serta sinar matahari tak masuk ke dalamnya, serta simpen drum ditempat yng teduh. 4. Setiap 3 hari sekali tutup dibuka lalu diaduk-aduk selama 15-30 menit. Genakan pengaduk yng bersih serta terbuat dari bahan kayu/bambu/plastik. 5. Sesudah 8-10 hari cairan nutrisi disaring serta siap bagi atau bisa juga dikatakan untuk dipakai.
Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk Fase Generatif Nutrisi ini terdiri dari dua komposisi yng hasil akhirnya digabungkan. Penggunaannya era tanaman memasuki fase generatif ataupun menjelang berbunga. a) Nutrisi-1 Komposisi bahan terdiri dari batang pisang 50 kg, gula pasir 5 kg, EM41 liter serta air 50 liter. Cara pembuatanya merupakan: 1. Iris-iris batang pisang, sekecil mungkin. 2. Larutkan EM4, gula serta air dalam drum plastik. Sambil diaduk-aduk masukan irisan batang pisang tidak banyak demi tidak banyak. 3. Tutup drum rapat-rapat. Pastikan sinar matahari serta air hujan tak masuk, serta simpen drum ditempat yng teduh. 4. Sesudah dua minggu irisan batang pisang diangkat serta diremas-remas hingga airnya habis, lantas cairannya disaring. b) Nutrisi-2 Komposisi bahan terdiri dari sabut kelapa 5 kg, EM4 1 liter serta air 100 liter. Sabut kelapa serta EM4 dimasukan kedalam drum. Sesudah itu, drum diisi air serta ditutup rapat. Agar bisa hasil nya sempurna, sabut kelapa Perlu terendam air. Sesudah dua minggu air akan berganti warna menjadi coklat kehitaman. Selanjutnya sabut diangkat serta airnya disaring.
Nutrisi bagi atau bisa juga dikatakan untuk fase generatif ini adalah campuran dari ¼ bagian nutrisi-1dan ¾ bagian nutrisi-2.
Dalam pengaplikasiannya kedua nutrisi ini, baik yng bagi atau bisa juga dikatakan untuk fase vegetatif maupun generatif, mampu disiramkan ataupun disemprotkan yang dengannya mengencerkannya (mencampur) dulu yang dengannya air.
Sumber : http://kompakmandiri.blogspot.co.id/2011/01/pembuatan-nutrisi-untuk-tanaman.html Sponsored Links loading... Loading... .
Source Articles & Image : petanitop.blogspot.com
Seputar Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman
Terima kasih telah membaca Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman. Semoga pos dari situs web Cara Menanam berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Cara Menanam. Silakan berbagi ulasan Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Cara Menanam melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Cara Menanam untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Cara Menanam di bawah. Demikan dan sekian tentang Cara Pembuatan Nutrisi Untuk Tanaman. Dan Assalamualaikum pembaca Cara Menanam.
Advertisement