Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor
Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor | Referensi terbaru di 2017 via web Cara Menanam. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Cara Menanam. Artikel ini di beri judul Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor. Konten ini untuk anda pembaca setia https://caramenanamkebun.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Cara Menanam dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Cara Menanam di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor di bawah ini dari situs web Cara Menanam.. . Siapa sangka kulit jagung yng bagi kebanykan orang cuma menjadi benda sisa tidak berguna, bisa disulap menjadi bunga-bunga cantik berharga yng peminatnya sampai-sampai ke manca negara. Pasar ekspor malah terbuka lebar bagi benda unik hasil kreasi anak bangsa ini.
Merupakan Nina Kartika yng meneruskan bisnis milik ibunya menjdai pedagang bunga-bunga hias cantik yng terbuat dari kulit jagung yng diberi nama Innovart Cornhusk Flower.
"Awal mulanya itu ibu tahun 1987-an lihat kulit jagung di pasar katanya daripada dibuang sebaiknya dimanfaatkan, hingga saat ini mesti cari suplier, kalau dulu ambil di pasar saja, dulu kulit jagung gampang dapatnya pas zaman itu kertas tidak murah serta kain susah," kata Nina di pameran INACRAFT 2016, di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (23/4/2016).
Sebelumnya bunga-bunga cantik ini dikerjakan secara manual akan tetapi lantaran permintaan yng meningkat era ini dikerjakan yang dengannya mesin pun. Bunga dari kulit jagung miliknya ini telah mampu di ekspor ke aneka macam negara mulai dari Amerika, Eropa, Jepang sampai-sampai Arab.
"Dulu ibu kerjain sendiri manual seluruh pakai tangan namun saat ini kan permintaan tidak sedikit jadi di mix pun antara mesin serta tangan. Kita saat ini telah ekspor ke Eropa, Amerika, Jepang, Itali, Arab, Jeddah, Spanyol paling tidak sedikit ke Amerika orang-orang umumnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk yng punya toko-toko, supermarket, serta bagi atau bisa juga dikatakan untukhome decor, awal mulanya dulu ikut pameran-pameran di luar negeri hingga mampu ekspor semisal saat ini," ungkap Nina.
Yang dengannya modal awal Rp 50 ribu di tahun 1987, usaha kulit jagung miliknya ini telah mampu menghasilkan omzet di kisaran Rp 50-60 juta/bulan.
Ia pun bisa memproduksi sampai-sampai 10.000 tangkai per bulan. Ia menjajakan bunga-bunga cantik ini di booth kecil miliknya di Mall Taman Anggrek serta melalui online.
"Modal awal mungkin Rp 50 ribuan ya, kalau omzet sekarang Rp 50-60 juta karena kan kalau ekspor nggak setiap bulan kapasitas produksi sekarang 10.000 tangkai/bulan. Untuk penjualan kita ada booth di Taman Anggrek dan juga online di instagram," ujar Wanita lulusan desain grafis ini.
Bunga-bunga dari kulit jagung ini mampu bertahan sampai-sampai 20 tahun. Produksi bunga cantik ini di lakukan di Surabaya, Jawa Timur yng di lakukan oleh 25 orang karyawannya.
Ia menjual bunga ini mulai dari harga Rp 10 ribu/tangkai sampai-sampai Rp 60 ribu/tangkai. Ia mengaku belakangan ini mengalami kendala lantaran kelangkaan kulit jagung.
"Kalau bunga ini awetnya tahunan bisa 20 tahunan asal nggak kena air dan matahari langsung perawatannya mudah dibersihkan aja debunya. Kalau kapasitas produksi kita udah 10.000 tangkai per bulan. Harga kita jual bervariasi dari Rp 10 ribu/tangkai sampai Rp 60 ribu/tangkai. Kalau kendala paling beberapa bulan terakhir ini kendala di kulit jagung yang langka mungkin karena lagi musim hujan jadi kulitnya langka," tuturnya.
Sumber :http://finance.detik.com
Sponsored Links loading... Loading... .
Source Articles & Image : petanitop.blogspot.com
Merupakan Nina Kartika yng meneruskan bisnis milik ibunya menjdai pedagang bunga-bunga hias cantik yng terbuat dari kulit jagung yng diberi nama Innovart Cornhusk Flower.
"Awal mulanya itu ibu tahun 1987-an lihat kulit jagung di pasar katanya daripada dibuang sebaiknya dimanfaatkan, hingga saat ini mesti cari suplier, kalau dulu ambil di pasar saja, dulu kulit jagung gampang dapatnya pas zaman itu kertas tidak murah serta kain susah," kata Nina di pameran INACRAFT 2016, di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (23/4/2016).
 |
Sebelumnya bunga-bunga cantik ini dikerjakan secara manual akan tetapi lantaran permintaan yng meningkat era ini dikerjakan yang dengannya mesin pun. Bunga dari kulit jagung miliknya ini telah mampu di ekspor ke aneka macam negara mulai dari Amerika, Eropa, Jepang sampai-sampai Arab.
"Dulu ibu kerjain sendiri manual seluruh pakai tangan namun saat ini kan permintaan tidak sedikit jadi di mix pun antara mesin serta tangan. Kita saat ini telah ekspor ke Eropa, Amerika, Jepang, Itali, Arab, Jeddah, Spanyol paling tidak sedikit ke Amerika orang-orang umumnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk yng punya toko-toko, supermarket, serta bagi atau bisa juga dikatakan untukhome decor, awal mulanya dulu ikut pameran-pameran di luar negeri hingga mampu ekspor semisal saat ini," ungkap Nina.
 |
Yang dengannya modal awal Rp 50 ribu di tahun 1987, usaha kulit jagung miliknya ini telah mampu menghasilkan omzet di kisaran Rp 50-60 juta/bulan.
Ia pun bisa memproduksi sampai-sampai 10.000 tangkai per bulan. Ia menjajakan bunga-bunga cantik ini di booth kecil miliknya di Mall Taman Anggrek serta melalui online.
"Modal awal mungkin Rp 50 ribuan ya, kalau omzet sekarang Rp 50-60 juta karena kan kalau ekspor nggak setiap bulan kapasitas produksi sekarang 10.000 tangkai/bulan. Untuk penjualan kita ada booth di Taman Anggrek dan juga online di instagram," ujar Wanita lulusan desain grafis ini.
Bunga-bunga dari kulit jagung ini mampu bertahan sampai-sampai 20 tahun. Produksi bunga cantik ini di lakukan di Surabaya, Jawa Timur yng di lakukan oleh 25 orang karyawannya.
 |
Ia menjual bunga ini mulai dari harga Rp 10 ribu/tangkai sampai-sampai Rp 60 ribu/tangkai. Ia mengaku belakangan ini mengalami kendala lantaran kelangkaan kulit jagung.
"Kalau bunga ini awetnya tahunan bisa 20 tahunan asal nggak kena air dan matahari langsung perawatannya mudah dibersihkan aja debunya. Kalau kapasitas produksi kita udah 10.000 tangkai per bulan. Harga kita jual bervariasi dari Rp 10 ribu/tangkai sampai Rp 60 ribu/tangkai. Kalau kendala paling beberapa bulan terakhir ini kendala di kulit jagung yang langka mungkin karena lagi musim hujan jadi kulitnya langka," tuturnya.
Sumber :http://finance.detik.com
Source Articles & Image : petanitop.blogspot.com
Seputar Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor
Terima kasih telah membaca Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor. Semoga pos dari situs web Cara Menanam berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Cara Menanam. Silakan berbagi ulasan Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Cara Menanam melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Cara Menanam untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Cara Menanam di bawah. Demikan dan sekian tentang Tidak Disangka Bunga Cantik dari Kulit Jagung Laris Manis Sampai Tembus Ekspor. Dan Assalamualaikum pembaca Cara Menanam.
Advertisement