Kurang Terorganisasi, Buah Naga Sulit Penuhi Permintaan Hong Kong

- Maret 21, 2017

Kurang Terorganisasi, Buah Naga Sulit Penuhi Permintaan Hong Kong

 
. . Telah tidak sedikit orang yng “teriak”, seharusnya buah naga Balikpapan itu jadi komoditas unggulan sampai-sampai pasar mancanegara. Rupanya, masih tidak semudah dikata bagi atau bisa juga dikatakan untuk merealisasikannya. ANGIN segar yng diembuskan oleh Kamar Dagang serta Industri (Kadin) Balikpapan bahwasanya Hong Kong siap mengimpor buah naga dari Balikpapan dalam jumlah besar, tampaknya belum mampu berjalan mulus. Pasalnya, produksi buah naga dari petani masih tidak banyak. Kepala Dinas Pertanian Kelautan serta Perikanan (DPKP) Balikpapan Yosmianto menyatakan, produksi buah naga di Balikpapan tak hingga 500 ton per bulan dari total petani cuma sekitar 50 orang.



TANGANI MANAJEMENNYA DULU: Jangan berharap mampu memenuhi ekspor kalau petani belum terwadahi yang dengannya baik.(anggi praditha/kp) “Untuk panen buah naga sekitar dua minggu. Namun, kondisi saat ini di daerah utara banyak yang gagal panen karena terserang jamur. Otomatis jumlah produksi akan berkurang,” ucapnya Menurutnya, permintaan 500 ton yng cukup tidak jelek alias bagus. Akan tetapi, belum ada lembaga ataupun organisasi yng menaungi buah naga ini. Para petani masih berjalan sendiri-sendiri. Pengiriman era ini cenderung mengarah ke Pulau Jawa lantaran harga di sana cukup tinggi sekitar Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per kilogram. Para petani melakukan pengiriman ke banyak sekali daerah masih suka-suka orang-orang, tidak teroganisasi yang dengannya baik. Menjdai semisal, satu dari sekian banyaknya petani telah setuju melakukan kerja percis yang dengannya pihak luar yang dengannya jumlah pengiriman sekitar 1 ton per bulan. Akan tetapi, orang-orang akhirnya tak bisa memenuhinya lantaran tak ada yng mengatur. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu, dalam waktu dekat ini pihaknya akan berkomunikasi yang dengannya Kadin Balikpapan serta akan mengumpulkan para petani bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat sebuah lembaga ataupun organisasi agar mampu memenuhi permintaan yang dengannya jumlah besar. Ketua Kadin Balikpapan Yaser Arafat sebelumnya mengatakan, adanya permintaan dari Hong Kong bagi atau bisa juga dikatakan untuk ekspor buah naga sekitar 25 kontainer berisi sekitar 50 ton buah naga per bulan. Era ini, pihaknya tengah mengutus perwakilannya yng berhubungan yang dengannya komoditas ini bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengkaji packaging standar internasional. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk memenuhi permintaan yang telah di sebutkan, Yaser mengaku tak mampu cuma mengandalkan hasil produksi buah naga dari Balikpapan saja akan tetapi dia berencana akan melakukan kerja percis yang dengannya Kabupaten Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara (PPU) serta daerah-daerah lain-lainnya. Andai memanglah benar hal yang telah di sebutkan bisa terwujud, bagi atau bisa juga dikatakan untuk duduk perkara pengiriman mungkin akan terbantu. Pasalnya direct call pengiriman langsung menuju luar negeri dari Balikpapan terus diupayakan. Marketing and Quality Manager PT KKT Tubagus Patrick menyebutkan direct calldiupayakan mampu di lakukan sebelum Lebaran ataupun sesudah Lebaran. Pasalnya, yang dengannya adanya direct call mampu memangkas biaya pengiriman sampai-sampai 40 %. Sumber : Kaltim Pos Sponsored Links loading... Loading... .

Source Articles & Image : petanitop.blogspot.com

Seputar Kurang Terorganisasi, Buah Naga Sulit Penuhi Permintaan Hong Kong

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Kurang Terorganisasi, Buah Naga Sulit Penuhi Permintaan Hong Kong